Kadipaten Mangkunegaran Surakarta Hadiningrat Bersilaturahmi ke Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat

Adipati Puro Mangkunegaran, SIJ KGPAA Mangkunagoro X bersilaturahmi ke Keraton Yogyakarta pada Sabtu (14/05) pukul 14.15 WIB. Kanjeng Gusti Mangkunagoro X datang bersama GRAj Ancillasura Marina Sudjiwo dan perwakilan kerabat. Rombongan tiba di kompleks Ndalem Kilen dan awalnya diterima oleh GKR Hayu serta KPH Notonegoro.

Setiba di Pendapa Ndalem Kilen, Kanjeng Gusti Mangkunagoro X disambut oleh Sri Sultan Hamengku Bawono Ka 10, turut hadir mendampingi Putri Dalem GKR Mangkubumi, GKR Condrokirono, GKR Hayu, serta Mantu Dalem KPH Wironegoro dan  KPH Notonegoro. Silaturahmi ini merupakan kelanjutan usai pengukuhan KGPAA Mangkunagoro X pada Sabtu, 12 Maret 2022 lalu. Saat itu, Sri Sultan bersama Permaisuri GKR Hemas berkenan menghadiri agenda penobatan di Puro Mangkunegaran, Surakarta.

Silaturahmi Mn Ke Yogyakarta   Mei 202  02

"Kami sowan Ngarsa Dalem untuk mengucapkan terima kasih atas kehadiran Ngarsa Dalem beserta Putri Dalem dan Sedherek Dalem pada prosesi pengukuhan kemarin. Selain itu, kami juga belajar untuk pengelolaan dan pelestarian budaya khususnya di lingkungan keraton,” tutur Kanjeng Gusti Mangkunagoro X.

Selama dua jam, suasana ramah tamah berlangsung dengan hangat dan akrab. Kanjeng Gusti Mangkunagoro X banyak berbincang dan bertukar pikiran dengan Ngarsa Dalem terkait pengelolaan keraton baik dari fisik, promosi, sumber daya manusia, aset, dan pengembangan seni kebudayaan. Para Putri Dalem dan Mantu Dalem juga berbagi pengalaman tentang mengelola keraton sesuai tugas masing-masing.

Silaturahmi Mn Ke Yogyakarta   Mei 202  01

Silaturahmi penguasa penerus dinasti Mataram ini sejatinya mengulang kembali semangat para leluhur dalam menjalankan marwah Kerajaan Mataram. "Kami ingin mempererat hubungan Catur Sagatra dengan harapan bisa berkolaborasi ke depannya dalam hal pelestarian dan pengembangan kebudayaan,” tutup Kanjeng Gusti Mangkunagoro X.

Pada pukul 16.30 WIB, kunjungan ini berakhir dan rombongan bertolak meninggalkan Keraton Yogyakarta.