Toponim Kampung Abdi Dalem Njeron Benteng

Keraton Yogyakarta adalah pusat pemerintahan sekaligus kediaman raja beserta keluarga kerajaan. Guna menjalankan kedua fungsi tersebut, dibutuhkan sumber daya manusia yang memadai. Untuk itu Keraton Yogyakarta memiliki Abdi Dalem yang memiliki tugas-tugas tertentu. Tiap kelompok Abdi Dalem mendapatkan pemukiman sendiri yang tidak jauh dari area keraton. Beberapa di antaranya ditempatkan di dalam benteng keraton yang menjadi pusat dari perkembangan kota Yogyakarta.
 
 
Kini pemukiman-pemukiman tersebut sudah bukan lagi pemukiman khusus untuk Abdi Dalem keraton, namun sudah dihuni oleh masyarakat umum. Letak pemukiman-pemukiman tersebut masih bisa dilacak berdasar nama kampung, atau toponim yang ada.
 
 
3.2.3 1 Denah
Denah kampung Abdi Dalem di dalam benteng Keraton
Adapun kampung-kampung berdasar nama tugas dan keahlian Abdi Dalem yang berada di dalam benteng tersebut adalah;

Musikanan

Kampung Musikanan merupakan tempat tinggal Abdi Dalem Musikan. Pada masa lalu, Abdi Dalem Musikan bertugas memainkan musik-musik Eropa ketika keraton menerima kunjungan resmi. Secara administratif kampung tersebut berada di wilayah Kelurahan Panembahan, Kecamatan Keraton.

Ngrambutan

Kampung Ngrambutan merupakan tempat tinggal Abdi Dalem penata rambut keraton. Secara administratif kampung tersebut berada di wilayah Kelurahan Panembahan, Kecamatan Keraton.

Kenekan

Kampung Kenekan merupakan tempat tinggal Abdi Dalem kenek kereta keraton. Dalam penggunaan kereta, selain sais yang mengendalikan kuda juga terdapat kenek yang berada di bagian belakang kereta. Secara administratif kampung ini ada di wilayah Panembahan, Kecamatan Keraton.

Pandean

Kampung Pandean merupakan tempat tinggal Abdi Dalem Pande yang bertugas sebagai pandai besi atau pembuat peralatan dari bahan besi. Secara administratif kampung ini berada di wilayah Kelurahan Panembahan, Kecamatan Keraton.

Bludiran

Kampung Bludiran merupakan tempat tinggal Abdi Dalem yang bertugas di bagian pembuatan, perawatan atau perbaikan busana. Nama Bludiran berasal dari bahasa Belanda yaitu borduuren. Secara administratif kampung ini berada di wilayah Kelurahan Panembahan, Kecamatan Keraton.

Kemitbumen

Kampung Kemitbumen merupakan tempat tinggal Abdi Dalem Kemitbumi yang bertugas menjaga dan merawat halaman keraton. Secara administratif kampung ini berada di Kelurahan Panembahan, Kecamatan Keraton.

Gebulen

Kampung Gebulen merupakan tempat tinggal Abdi Dalem yang bertugas di dapur istana menyiapkan sekul gebuli atau nasi kebuli. Hingga saat ini pawon atau dapur istana tersebut masih berfungsi dan dikenal sebagai Pawon Kilen atau Dapur Barat. Secara administratif kampung ini berada di Kelurahan Patehan, Kecamatan Keraton.

Sekullanggen

Kampung Sekullanggen merupakan tempat tinggal Abdi Dalem yang bertugas di dapur istana menyiapkan sekul langgi atau nasi langgi. Hingga saat ini pawon atau dapur istana tersebut masih berfungsi dan dikenal sebagai Pawon Wetan atau Dapur Timur. Secara administratif kampung ini berada di Kelurahan Panembahan, Kecamatan Keraton.

Pandean

Kampung Pandean merupakan tempat tinggal Abdi Dalem Pande yang bertugas sebagai pandai besi atau pembuat peralatan dari bahan besi. Secara administratif kampung ini berada di wilayah Kelurahan Panembahan, Kecamatan Keraton.

Mantrigawen

Kampung Mantrigawen merupakan tempat tinggal Abdi Dalem kepala pegawai keraton. Secara administratif kampung ini berada di wilayah Kelurahan Panembahan, Kecamatan Keraton.

Pesindenan

Kampung Pesindenan merupakan tempat tinggal Abdi Dalem Sinden. Secara administratif kampung ini berada di wilayah Kelurahan Panembahan, Kecamatan Keraton.

Gamelan

Kampung Gamelan merupakan tempat tinggal Abdi Dalem Gamel yang bertugas mengurus kuda milik Sultan. Secara administratif kampung ini berada di wilayah Kelurahan Panembahan, Kecamatan Keraton.

Namburan

Kampung Namburan merupakan tempat tinggal Abdi Dalem penabuh tambur atau genderang. Saat ini Kampung Namburan dibagi menjadi Namburan Lor dan Namburan Kidul. Secara administratif kampung ini berada di wilayah Kelurahan Panembahan, Kecamatan Keraton.

Siliran

Kampung Siliran merupakan tempat tinggal Abdi Dalem Silir yang bertugas menangani lampu keraton. Pada masa lalu saat belum ada listrik, keraton menggunakan lampu minyak. Untuk itu lampu perlu dinyalakan dan dimatikan sekaligus diisi minyak satu persatu. Secara administratif kampung ini berada di wilayah Kelurahan Panembahan, Kecamatan Keraton.

Patehan

Kampung Patehan merupakan tempat tinggal Abdi Dalem yang bertugas mempersiapkan minuman. Secara administratif kampung ini berada di wilayah Kelurahan Patehan, Kecamatan Keraton.

Polowijan

Kampung Polowijan merupakan tempat tinggal Abdi Dalem Palawija, yaitu Abdi Dalem yang memiliki kelainan fisik. Secara administratif kampung ini berada di wilayah Kelurahan Kadipaten, Kecamatan Keraton.

Rotowijayan

Kampung Rotowijayan merupakan tempat tinggal Abdi Dalem yang bertugas sebagai sais maupun pembuat kereta keraton. Secara administratif kampung ini berada di wilayah Kelurahan Kadipaten, Kecamatan Keraton.
 
3.2.3 2 Museum Kereta Keraton
Museum Kereta Keraton di Kampung Rotowijayan
Toponim dan berbagai artefak tinggalannya merupakan jejak sejarah sebuah kota. Kedua aspek itu membangun narasi yang menceritakan tahap-tahap perkembangan kota dari masa ke masa. Jejak kampung Abdi Dalem dan pemahaman atas tugas dari masing-masing Abdi Dalem ini dapat menjadi panduan dalam memahami bagaimana kawasan Njeron Benteng menjalankan fungsi sebagai pusat perkembangan kota. Pemahaman ini harus dipahami dan direspon sebagai panduan dalam pemeliharaan dan penataan kota ke depannya. Sebuah kota tanpa penanda merupakan sebuah wajah tanpa identitas.
 

Daftar pustaka:
Dharma Gupta, dkk. Toponim Kota Yogyakarta. 2017 Yogyakarta: Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Kota Yogyakarta.
Wawancara KRT Rintaiswara pada Januari 2017